Banjarbaru, 6 Juni 2024 - Tiga mahasiswa dari Departemen Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM), mempresentasikan hasil kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mereka di BSIP Lahan Rawa. Kegiatan MBKM yang dimulai sejak Februari 2024 ini diakhiri dengan seminar yang dibuka oleh Ketua Tim Kerja LPPK, Dr. Maulia Aries Susanti. Acara ini juga dihadiri oleh Dosen Departemen Ilmu Tanah, Dr. Firdausi Nur Azizah, serta pembahas utama Dr. Mawardi, Doni Wahyu Hardian, MP., dan Mei Lita Fitriani, M.Si. Selain itu, jajaran koordinator bidang kerja BSIP Lahan Rawa serta siswa magang dari SMKN 1 Dadahup, Kalimantan Tengah juga turut hadir.

 

Alvian Tegar Wiranda, Adam Rosdewanto, dan Arsyad Annazli Fiqri, mahasiswa peserta MBKM di BSIP Lahan Rawa, mempresentasikan hasil kegiatan mereka dengan judul sebagai berikut: 1) "Identifikasi Panca Kelola Lahan Rawa pada Budidaya Padi di Lahan Rawa Lebak Bergambut Sungai Batang," 2) "Respon Tinggi dan Jumlah Anakan Padi terhadap Perlakuan Beda Dosis Pemupukan NPK," dan 3) "Pemetaan Distribusi Spasial Beberapa Unsur Hara dan Rekomendasi Pemupukan pada Lahan Rawa Lebak di Kebun Percobaan Banjarbaru BPSI Pertanian Lahan Rawa, Kalimantan Selatan."

 

Lahan rawa memiliki peranan penting dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Dengan pemanfaatan yang optimal dan berkelanjutan, lahan rawa dapat meningkatkan produksi pangan Indonesia secara signifikan, mendukung pencapaian visi tersebut. Upaya kolaboratif antara pemerintah, lembaga penelitian, universitas, dan pemangku kepentingan lainnya sangat diperlukan untuk mewujudkan potensi ini. Pelaksanaan kegiatan MBKM di BSIP Lahan Rawa menjadi sarana penting dalam membangun sumber daya manusia pertanian yang unggul. Diharapkan, para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang mereka peroleh selama kegiatan dan menjadikannya pengalaman berharga, sehingga mereka bisa berperan aktif dalam pembangunan pertanian Indonesia di masa mendatang. BSIP Lahan Rawa berkomitmen membina mahasiswa untuk mencetak generasi muda yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di bidang pertanian. (AF/MAS)